China – Perusahaan otomotif China, Chery, telah mengumumkan rencana besar mereka untuk memperkenalkan teknologi canggih berupa mobil terbang dan bus terapung, yang akan mengubah lanskap transportasi di Indonesia. Chery, yang terkenal dengan inovasi mobil listrik dan teknologi kendaraan otonom, memperkenalkan mobil terbang prototipe yang dapat beralih antara mode mengemudi darat dan penerbangan udara. Proyek ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas perkotaan dengan menawarkan solusi transportasi yang lebih efisien dan modern. Teknologi ini berfokus pada penggunaan energi listrik dan peningkatan mobilitas di kota-kota besar. Chery berkomitmen untuk membawa teknologi ini ke pasar Indonesia, yang dianggap memiliki potensi besar untuk penerapan solusi transportasi masa depan.
Bahas Mengenai Pasar Teknologi Kendaraan Listrik
Pertamuan dengan Chery Motor juga membahas mengenai penjualan kendaraan listrik (electrical vehicle) dan kendaraan hibrida (hybrid) di Indonesia.
Detikcom pernah melihat konsep mobil terbang dalam agenda Chery Global Innovation Conference di Wuhu, China, (18/10/2024). Chery menyebutnya sebagai “Land and Air Vehicle”.
Kendaraan futuristik itu tanpa setir kemudi. “Land and Air Vehicle” itu disebut sudah menyelesaikan uji coba penerbangan jarak 80 kilometer. Lebih lanjut, mobil terbang Chery itu dibangun untuk membawa dua orang. Tidak ada pilot, lantaran sistemnya bekerja secara autonomous. Ketinggian penerbangannya di bawah 1000 m, kecepatan penerbangan maksimum dapat mencapai 120
